Kalau kamu pernah main game strategi di mana kamu harus mulai dari “level 0” tanpa senjata, baru setelah “quests” dapat item, pasti ngerti rasanya: kamu jalanin hari-hari sebagai “entrepreneur level beginner”, dan membaca buku bisnis kadang terasa kayak ngangkat pedang yang belum tahu cara pakainya.